Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun, S.STP, M.AP menghadiri sekaligus membuka sosialisasi pendidikan politik bagi RT, RW dan LPM diKantor Camat Binawidya, Jalan Soebrantas.
PEKANBARU(RIAU) – Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun, mendorong masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam Pemilu 2024. Mereka bisa memberikan hak suaranya sesuai hati nurani di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Muflihun menyampaikannya saat membuka sosialisasi pendidikan politik bagi RT, RW dan LPM, Senin (29/5). Kegiatan ini berlangsung di Kantor Camat Binawidya, Jalan Soebrantas, Pekanbaru.
“Kita mengajak masyarakat agar berpartisipasi memberikan hak suaranya dalam Pemilu mendatang,” ungkapnya.
Menurutnya, kegiata ini digelar oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pekanbaru. Ia mengatakan bahwa kegiatan ini digelar untuk memberikan pengetahuan pentingnya untuk memberikan hak suara pada Pemilu 2024 mendatang
Kegiatan ini juga dalam rangka memberikan edukasi tentang etika berpolitik dengan tujuan nantinya agar bisa terwujud politik yang jujur dan adil (jurdil). Masyarakat bisa memilih wakil rakyat yang betul-betul dipilih dari hati nurani.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Pekanbaru Syoffaizal mengatakan untuk hari ini pihaknya menggelar sosialisasi tentang budaya politik dan etika politik dengan segmen RT,RW dan LPM se-Kecamatan Bina Widya dan Tuah Madani yang dipusatkan di Kecamatan Binawidya dengan peserta seratus orang.
“Sosialisasi ini tak hanya diberikan untuk RT,RW ataupun LPM, namun juga kepada sekolah, ada yang tokoh masyarakat, tokoh agama dan seterusnya,” ujar Plt Asisten III Setdako Pekanbaru ini.
Ia berharap kegiatan ini bisa mendukung KPU dalam penyelenggaraan pemilu yang berkualitas. Baik berkualitas dari segi pelaksanaan maupun berkualitas dari segi partisipasi pemilih.
“Kita hindari yang namanya Golput. Makanya kita juga sampaikan kepada pemilih pemula untuk benar-benar bisa hadir di TPS nanti pada saat 14 Februari mendatang,” sebutnya.
Lanjut Syoffaizal, sosialisasi ini sangat penting, akan banyak materi yang disampaikan baik dari KPU, dari Dosen Unri dan juga Bawaslu.
“Seperti materi bagaimana proses berdemokrasi, siklus lima tahunan kepemimpinan secara demokrasi, kenapa pentingnya menyalurkan suara dan lain sebagainya. Ini semacam pencerahan untuk memberikan etika dan budaya politik kepada peserta semua,” ucapnya.
Diharapkan setelah dilaksanakan sosialisasi ini benar-benar dapat tersosialisasikan di tengah masyarakat dan sukses pemilu 2024 bisa terlaksana. (Rls Kominfo)
Wartawan : Tim MR
Editor : Joni.H.Tanjung