Kadisdik Bengkalis Hadi Prasetyo, ST, M.Si, Ikuti Sosialisasi Kepmenpan-RB Tentang Mekanisme Seleksi PPPK Guru di Jakarta

Hukrim45 Dilihat

JAKARTA – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bengkalis, Hadi Prasetyo, ST, M.Si, menghadiri Sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kepmenpan-RB) terkait mekanisme seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk Jabatan Fungsional (JF) Guru tahun 2024.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan ini berlangsung di Marcure Convention Center Ancol, Jakarta, pada Senin dan Selasa, 9-10 September 2024.

“Sosialisasi ini membahas Kepmenpan-RB Nomor 384 Tahun 2024 tentang mekanisme seleksi PPPK JF Guru, serta mencakup sosialisasi sistem pendaftaran seleksi ASN tahun 2024, penyesuaian nomenklatur JF Guru, dan pengelolaan kinerja guru,” ujar Hadi Prasetyo.

Ia menegaskan bahwa poin-poin penting yang dibahas dalam sosialisasi akan diterapkan di Kabupaten Bengkalis untuk memastikan perekrutan guru yang berkualitas dan profesional melalui program PPPK.

“Komitmen Bengkalis dalam meningkatkan kualitas SDM tercermin dalam pelantikan 372 PPPK guru pada Juli 2024. Sejak tahun 2023, total PPPK di Kabupaten Bengkalis telah mencapai 3.527 orang, dengan guru dan tenaga medis sebagai kelompok terbanyak,” ungkap Hadi Prasetyo.

“Ini merupakan bukti nyata perhatian Pemerintah Kabupaten Bengkalis di bawah kepemimpinan Bupati Kasmarni dan Wakil Bupati H Bagus Santoso dalam mewujudkan Kabupaten Bengkalis yang Bermarwah, Maju, dan Sejahtera,” tambahnya.

Hadi Prasetyo juga menekankan bahwa tidak semua daerah mampu menjalankan program PPPK, dengan beberapa daerah bahkan menolak atau mengurangi kuota PPPK yang telah ditetapkan.

“Kami yakin, di bawah kepemimpinan Bupati Kasmarni dan Wakil Bupati Bagus Santoso, Pemerintah Kabupaten Bengkalis tetap berkomitmen untuk menjalankan program PPPK guna mendukung percepatan terwujudnya Kabupaten Bengkalis yang Bermarwah, Maju, dan Sejahtera, serta berkelanjutan,” tegasnya.

Sosialisasi ini diikuti oleh perwakilan dari 16 provinsi di Indonesia, termasuk Riau, Lampung, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Bengkulu, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur.

Editor(Aidil)