Khatam dan Wisuda Tahfidz Quran: Suksesnya Generasi Muda Bengkalis dalam Memahami Al-Qur’an

Hukrim578 Dilihat

Mandau – Sebanyak 825 siswa/siswi Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) dari Kecamatan Mandau dan Bathin Solapan meraih momen bersejarah saat mengikuti acara khatam dan wisuda tahfidz Quran pada hari Minggu, 23 Juni 2024, di Ballroom Hotel Surya Duri.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Bupati Bengkalis, Kasmarni, yang didampingi oleh Plh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Insan Sriwati, Kadis Pendidikan Hadi Prasetyo, Kadis Kominfotik H. Suwarto, Kakanwil Provinsi Riau H. Muliardi, Plh Kakan Kemenag Kabupaten Bengkalis H Ibrahim, Camat Bathin Solapan Muhammad Rusydy, serta sejumlah tokoh penting lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Bengkalis, Kasmarni, menyampaikan kebahagiannya melihat pertumbuhan jumlah hafidz Al-Qur’an di Kabupaten Bengkalis. Menurutnya, dengan semakin banyaknya penghafal Al-Qur’an, generasi muda di Negeri Junjungan akan semakin berkualitas.

“Kami sangat bangga dan gembira hari ini melihat 825 siswa/siswi MDTA dari Kecamatan Mandau dan Bathin Solapan berhasil menyelesaikan khatam dan wisuda tahfidz Al-Qur’an juz 30. Kami berdoa semoga kalian semua akan menjadi insan Qur’ani yang mampu mengaktualisasikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Kasmarni.

Kasmarni juga menekankan bahwa khatam dan wisuda bukanlah akhir dari proses pembelajaran Al-Qur’an dan agama, melainkan momentum untuk terus menghafal dan memahami isi Al-Qur’an serta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

“Setelah ini, kalian harus melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. Di Kabupaten Bengkalis, terdapat berbagai lembaga pendidikan seperti SMP, MTs, pondok pesantren, dan pondok tahfidz yang semuanya gratis. Kalian juga dapat melanjutkan pendidikan di luar daerah,” tambah Bukkas.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis, Hadi Prasetyo, menegaskan bahwa di bawah kepemimpinan Bupati Kasmarni, Pemerintah Kabupaten Bengkalis selalu mendukung dunia pendidikan, termasuk MDTA di daerah tersebut.

“Ibu Bupati Kasmarni dan kami semua terus berupaya menyelaraskan program pemerintah dengan aspek pendidikan berbasis keagamaan. Salah satu misi Pemerintah Kabupaten Bengkalis adalah mewujudkan penguatan nilai-nilai agama menuju masyarakat yang berkarakter, dengan mengoptimalkan pendidikan keagamaan di semua level, serta peran guru agama/ustadz dalam membangun karakter generasi muda,” paparnya.

Selain itu, Bupati Bengkalis juga telah meluncurkan program beasiswa pendidikan khusus dan berprestasi, termasuk beasiswa tahfidz Al-Qur’an dan bantuan honorarium bagi guru pendidikan agama.

Acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh penting lainnya seperti Inspektur Bengkalis Radius Akima, Sekwan Rafiardhi Ikhsan, Kepala BKPP Djamaludin, dan sejumlah kepala dinas dan pejabat dari berbagai sektor.

Editor|Rian